Dalam hadits riwayat Al Bukhari dan Muslim, Rasulullah bersabda : “ Api
kalian adalah satu dari tujuh puluh
bagian api Jahannam “, dikatakan : “ Wahai
Rasulullah ! Sesungguhnya apui dunia sudah cukup panas ( untuk menyiksa orang –
orang yang bermaksiat ). Rasululah bersabda : “ Api Jahannam lebih panas dengan enam puluh sembilan bagian dari api
dunia. Masing – masing bagian sama panasnya “
Bukankah matahari yang menyinari bumi dengan sinar dan daya
panasnya, memiliki lidah – lidah api yang mencapai 15 km dari segala sisinya. Jika
tidak, mana mungkin sinar dan daya panasnya bisa sampai ke bumi ? padahal bumi
berjarak 94juta mil dari bumi.
Matahari sangat besar ukurannya yang mencapai 300 kali bumi,
tetapi matahari dan bulan hanya seperti dua potong keju yang menetap pada salah
satu sudut Jahannam, dari Abu Hurairah: Rasulullah bersabda “ Matahari dan Bumi adalah dua potong keju yang di gulung dalam neraka
pada hari kiamat “.
Bayangkan Neraka ! Bayangkan Jahannam ! Bayangkanlah jika
seseorang yang tempat kembali dan menetapnya adalah Jahannam ! bayangkanlah
para penduduk Jahannam dan jumlahnya yang sangat banyak di dalam api yang
memakan kulit kulit mereka, lalu Allah mengganti kulit kulit mereka untuk di
bakar kembali oleh api neraka Jahannam, demikian terus menerus.
Sungguh siksa Jahannam tidak akan bisa di gambarkan secara jelas
oleh pena, tidak pernah terpikir dahsyatnya oleh akal pikiran manusia.